Runtun eksponensial kompleks dapat diekspresikan sebagai:
dimana sigma
n=[0:10];
x=exp((2+3j)*n);
subplot(1,2,1),
stem(n,real(x)), title('Bagian Riil x');
subplot(1,2,2),
stem(n,imag(x)); title('Bagian Imajiner x');
Hasilnya ditampilkan berikut:
Berikut adalah callback dari tombol TAMPILKAN yang dirancang GUI MATLAB untuk runtun eksponensial kompleks ini:
% Membaca a, n1, dan n2 dari ketiga edit teks
n1 = str2num(get(handles.editN1,'String'));
n2 = str2num(get(handles.editN2,'String'));
sigma = str2num(get(handles.editSigma,'String'));
omega0 = str2num(get(handles.editOmega0,'String'));
% Menghasilkan runtun eksponensial kompleks
n=n1:n2;
x=exp((sigma+omega0*j)*n);
%===============================================================
%Menampilkan bagian riil x pada sumbu axes1 dengan tebal garis 2 warna merah
axes(handles.axes1)
stem(n,real(x),'r','LineWidth',2); grid on;
%Memberikan grid x dan y dengan warna biru
set(gca, 'XColor', 'b')
set(gca, 'YColor', 'b')
%Menambahkan label dan judul
xlabel('Cuplik');ylabel('Amplitudo');
title('Bagian Riil dari Runtun Eksponen Kompleks')
%Memberikan warna kehijauan pada latar sumbu
set(gca,'Color',[0 0.5 0.25]);
%===============================================================
%Menampilkan bagian imajiner x pada sumbu axes2 dengan tebal garis 2 warna merah
axes(handles.axes2)
stem(n,imag(x),'r','LineWidth',2); grid on;
%Memberikan grid x dan y dengan warna biru
set(gca, 'XColor', 'b')
set(gca, 'YColor', 'b')
%Menambahkan label dan judul
xlabel('Cuplik');ylabel('Amplitudo');
title('Bagian Imajiner dari Runtun Eksponen Kompleks')
%Memberikan warna kehijauan pada latar sumbu
set(gca,'Color',[0 0.5 0.25]);
Hasilnya ditampilkan berikut:
No comments:
Post a Comment